Selasa, 02 November 2010

"HUKUM" versus "JANJI"

Kalau disuruh membandingkan atau memilih antara "Hukum" dan "Kasih",...Pasti semua kita akan memilih "Kasih".Tapi bagaimana kalo kita disuruh memilih antara "Hukum" dan "Janji" ? Sementara kedua-duanya ada, dikarenakan adanya "Kasih"? Dalam konteks disini tentulah "Kasih" BAPA bagi kita anak-anak-NYA.


Selama masa Perjanjian lama (PL),bangsa Israel yg sangat dikasihi BAPA banyak menerima pembelaan2 Tuhan yg dasyat atas hidup mereka. Dan itu sangat menggetarkan hati bangsa2 lainnya. Tapi mengapa mereka sendiri terus jatuh bangun dalam pengiringannya akan Tuhan? Bukankah sudah sangat jelas garis batasan yg BAPA berikan sbg suatu "Hukum" yg menuntun hidup mereka? Ternyata benar pribahasa berkata "Hukum memang diciptakan utk dilanggar".
Ironis memang perjalanan bangsa Israel pd abad Perjanjian Lama,sebab kasih BAPA seolah-olah 'tidak cukup' utk memampukan mereka berjalan seturut dgn ketetapan2 yg sdh digariskan sbg "hukum" atas hidup mereka. Bukan karena Kasih BAPA yg kurang,tapi karena "hukum" memang tidak akan pernah bisa "mengubah manusia"......
Hukum hanya bisa "mengarahkan" saja, tapi kekuatan utk "melakukan" semuanya itu datang dari satu kekuatan yg "Adikodrati", yaitu disaat kita tinggal didalam DIA,dan IA tinggal didalam kita (Yoh 15:7)......bahkan apa saja yg kita kehendaki dan minta didalam Nama-NYA(nama Yesus Putra-NYA), maka kita akan menerimanya....Amin!
Syukur kepada BAPA,karena dijaman ini, kita yg adalah Israel-Israel rohani karena iman kita kpd Yesus Tuhan, TIDAK LAGI hidup karena "Hukum", tapi kita hidup karena "JANJI".
Tapi bagaimana kita bisa berjalan hidup karena "Janji" dan bukan karena "Hukum".....?
Itu semua tergantung "Pilihan" kita sendiri..!


Ada satu "JANJI BAPA" bagi kita anak-anak-NYA diakhir jaman ini,yaitu "Janji" untuk TIDAK tergoncangkan. Walaupun semua sektor kehidupan  dibumi  pada akhir jaman ini PASTI akan digoncangkan.....bahkan sedang tergoncangkan.
Ibrani 12 :25-29
Ayat 26 :Waktu itu suaraNya menggoncangkan  bumi,tetapi sekarang IA memberikan "JANJI": "Satu kali lagi AKU akan menggoncangkan bukan hanya bumi saja,melainkan langit juga."
Dan kita sudah terlalu sering melihat penggenapan Firman ini terjadi.
Bukan hanya atas bangsa-bangsa lain,tapi atas bangsa kita sendiri bahkan atas orang-orang disekitar kita dan mungkin jg melanda orang-orang yg kita kasihi dibangsa kita tercinta ini.
Pada kitab Wahyu dituliskan dengan sangat jelas bagaimana banyaknya penderitaan manusia diakhir jaman....menjelang hari kedatanganNYA kembali.
Wahyu 6:1-17 menceritakan saat ke enam materai dibuka :
*Materai pertama dibuka,maka terdengar suara "Mari",dan keluarlah seekor kuda "putih" yg ditunggangi oleh seorang yg memegang sebuah panah dan kepada-nya dikaruniakan sebuah mahkota.
Ini adalah gambaran penyesatan diakhir jaman dimana banyak orang akan berkata:"aku adalah mesias".
Perhatikan kata:kepada-nya(huruf kecil) dikaruniakan "mahkota",artinya seorang yg mau dihormati dan diakui sbg mesias yg akan datang utk mengadili dunia/mesias-mesias palsu.
Ini baru awal dari semua penderitaaan (Mat 24:3-5) yg akan terjadi diakhir jaman ini.
Banyak stasiun radio dan televisi pernah menayangkan berita ttg sekelompok orang dalam satu aliran sesat yg mengatas namakan Tuhan.
*Materai kedua pun dibuka terdengar suara "Mari" ,dan seekor kuda merah keluar dan orang yg menungganginya dikaruniakan kuasa utk mengambil damai sejahtera dari atas bumi.
Artinya peperangan akan melanda seluruh antero bumi ini (Mat 24:6-8)
Itupun sudah lama berlangsung diseluruh belahan bumi ini.
*Saat materai ketiga dibuka,terdengar suara "Mari",sesungguhnya ada seekor kuda hitam dan orang yg menungganginya memegang sebuah timbangan ditangannya,dan ada suara ditengah-tengah keempat mahluk itu berkata:"Secupak gandum sedinar,tiga cupak jelai sedinar.....
Tetapi JANGAN RUSAKKAN MINYAK dan ANGGUR itu!"
.*Materai keempat dibuka,maka keluarlah kuda hijau kuning dan orang yg menungganginya bernama maut dan kerajaan maut.Dan kpd mereka diberikan kuasa utk membunuh dgn pedang,dgn kelaparan dan sampar,dan dgn binatang-binatang buas yg dibumi.
Setelah meterai keempat dibuka maka penderitaan demi penderitaan mulai menimpa penduduk bumi dgn nyata. Sampai mata hati kita seolah-olah menjadi terbiasa dgn semuanya itu.
*Materai ke lima dibuka,terlihatlah jiwa-jiwa yg dibunuh oleh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yg mereka miliki. Inipun sudah kerap kita lihat disekeliling kita,bahkan menimpa rekan sepelayanan kita diladang Tuhan,baik dibangsa ini,maupun dibangsa-bangsa  lain.
*Materai keenam dibuka,maka terjadilah gempa bumi yg dasyat dan matahari menjadi hitam bagaikan karung rambut dan bulan menjadi merah seluruhnya bagaikan darah.....dst.
ayat 17:Sebab sudah tiba hari besar mereka dan siapakah yg dapat bertahan...???


Karena begitu besar dan dasyatnya 'hari itu' sampai-sampai para raja-raja ,pembesar-pembesar serta perwira-perwira bosan dgn kedigjayaannya .....
Dan orang-orang kaya bosan dengan kekayaannya.....(aneh bukan...?Hhee...)
Bahkan budak dan orang merdeka-pun sama-sama bersembunyi digua-gua dan celah-celah bukit batu untuk menyelamatkan diri.....
Karena mereka sadar tidak dapat lolos dari semua musibah dan malapetaka itu, sehingga mereka meminta pd gunung:"Runtuhlah menimpa kami dan sembunyikanlah kami terhadap DIA."(Wahyu 6:12-15)...gambar suatu hidup didalam "keputus asa-an".
Indahnya pd pasal 6 dari kitab wahyu ini ditutup dgn satu pertanyaan:
"...dan siapakah yg dapat bertahan?", sebab memang mustahil ada yg dapat bertahan melewati semua penderitaan tsb ,KECUALI.........
Mereka  yg di "Luputkan" BAPA sendiri dari segala penderitaan demi penderitaan diakhir jaman ini.....dan jawaban atas pertanyaan ini ada pd ayat ke 6:
"Secupak gandum sedinar, tiga cupak jelai sedinar, tapi...JANGAN rusakkan "MINYAK & ANGGUR" itu!"
Artinya ditengah jaman yg semakin sulit,sampai harga secupak gandum saja sama dgn upah harian seorang pekerja (sedinar sehari= Mat 20:2)......dan "tiga cupak jelai sedinar"........."TAPI" (ada pengecualian)......"JANGAN" (kalimat perintah dlm bentuh larangan)......"rusakkan Minyak & Anggur itu!"
Ada penjelasan yg kongkrit menunjuk pada "Minyak & Anggur" sebagai kelompok yg TIDAK AKAN DIRUSAKKAN.
a.MINYAK
Minyak adalah representative dari "Minyak Urapan" mengarah kpd "Pribadi YESUS" sbg sosok "Yang diurapi" =Kristus/Mesias (Lihat pd konkordasi Alkitab,kata "diurapi").
Perwujudan yg lebih jelas lagi adalah "Minyak Zaitun" sebab "Minyak urapan" bukanlah sembarangan minyak!
*Pohon Zaitun sendiri adalah satu pohon yg terbukti tdk dapat dihancurkan/dilenyapkan pd jaman air bah melanda bumi ini dijaman nabi Nuh.Dimana pd saat air bah itu surut dan saat Nuh melepaskan seekor burung merpati utk melihat,maka menjelang waktu senja pulanglah burung itu mendapatkan Nuh dan  pd paruh dibawanya "sehelai daun zaitun segar"(Kej 8:10-11)
Itu bukti pohon zaitun memang tdk dpt dirusakkan oleh keadaan jaman.
Artinya bagi kita yg percaya:Kita jg tidak akan dirusakkan oleh kuasa Minyak Urapan.
*Pohon Zaitun adalah perlambang martir bagi gereja Tuhan (Wahyu 11:1-14)
Artinya bg kita yg percaya:Kita siap menghadapi apapun yg akan menimpa dunia ini,tanpa takut dan gentar bahkan iman pengharapan kpd Yesus Kristus Tuhan semakin hari semakin kuat didalam DIA sebab DIA tinggal didalam kita lwt persekutuan kita dgn Tubuh &DarahNYA dan PengurapanNYA oleh Minyak Urapan/Minyak Zaitun.Atau lebih detilnya lagi TIDAK ADA yg murtad oleh kejamnya penderitaan dijaman akhir ini,...krn kita diluputkan-NYA.
*Penanaman  pohon zaitun jg dipakai utk menandai suatu wilayah sbg daerah teritorial suatu negara ditimur tengah (lihat viva.news.com)
Artinya bg kita yg percaya:Kitapun punya hak & kuasa utk memateraikan satu wilayah ataupun jiwa-jiwa sebagai milik kita/milik Tuhan oleh kuasa Minyak Urapan.
*Minyak zaitun adalah minyak yg didapat lewat "proses pemerahan"buah zaitun.
b.ANGGUR
*Begitupun dgn anggur,....anggur jg didapatkan lewat "proses pemerahan"
Dimana zaitun ditumbuk terlebih dahulu,sementara anggur diremukkan terlebih dahulu sebelum akhirnya diperas utk diambil sari-sarinya.
Berbicara tentang satu "proses pemerahan" maka tdk ada  lagi yang tersisa,kecuali sari-sari nya saja. Dimana yg namanya "sari" adalah bagian yg paling menimbulkan sensasi rasa dan bagian yg paling bermanfaat.
Baik zaitun maupun anggur dua-duanya mengarah pd pribadi Yesus sendiri yg rela utk 'mengosongkan' diri-Nya dan mengambil rupa seorang hamba.(Fil 2:6-8)
Bahkan memandang-Nya pun kita enggan,dan bagi kita DIA tdk masuk hitungan.(Yes 53:2-3)
*Anggur adalah reprensentative dari "Darah Yesus" yg tercurah diatas kalvari "karena KasihNya yg besar atas kita",sehingga kita layak disebut sbg anak-anakNya....yg diperlengkapi dgn KUASA dan dipersiapkan menjadi ahli waris kerajaanNYA.
Perlu ditegaskan disini,bahwa Yesus rela mengorbankan dirinya mati tergantung di kayu salib, BUKAN karena dosa-dosa kita.........Tapi karena "KASIH".
Karena DIA tidak dapat memungkiri diri-NYA sendiri yg "KASIH" adanya!
Yoh 3:16 :"Karena begitu besar kasih BAPA akan dunia ini sehingga IA telah mengorbankan AnakNYA yg tunggal,supaya setiap orang yg PERCAYA kepada-NYA tidak binasa,melainkan beroleh hidup yg kekal."
Semua karena "KASIH".....dan tidak ada syarat utk menerima KASIH-NYA,selain PERCAYA!

 Disaat kita menerima "Pewahyuan ttg Minyak & Anggur" ini bukan berarti kita menerima pengajaran/perintah manusia,...tapi kita sedang menerima "Pribadi Yesus" sendiri sebagai satu sosok yg nyata/real (bukan sesuatu yg nge'roh'/alegoris).
Yang juga dikenal/disebut sebagai:
1. "Yang di Urapi-Nya" (Wah 12:10b) = "Minyak"
2. "Darah Anak Domba"/Darah Yesus (Wah 12:11a) = "Anggur" 
Sehingga pemahaman kita akan konteks "Minyak & Anggur" bukan  terfokus pd segi kebendaannya sehingga kita tidak akan terintimidasi oleh tudingan-tudingan yg mengatakan kita "memberhalakan" semuanya itu.....
Tetapi konteks "Minyak & Anggur" disini justru membawa dan melekatkan hati dan pikiran kita pd "Pribadi Yesus" sendiri lewat persekutuan kita dgn Tubuh & Darah-NYA dan lewat Minyak Urapan-NYA"..........
Sehingga disaat kita melakukan perintah Yesus:"Perbuatlah ini menjadi peringatan akan AKU!"....kita benar sadar baik didalam roh dan jiwa kita bahwa "Perjamuan Kudus"(kita sebut disini sbg "Anggur")adalah benar-benar "Pribadi Yesus" sendiri ( Yoh 15:1 "AKUlah pokok anggur").....dan BUKAN sebagai lambang!
Begitupun saat kita bergerak dgn Kuasa Minyak UrapanNYA,kita sadar bahwa Yesus lah sbg sosok Pribadi "Yang diurapiNYA",sehingga kita bergerak bukan lagi kekuatan manusiawi kita,tetapi didalam kehebatan kuasaNYA bagi kita yg PERCAYA.( Efesus 1:19 )


Intisari:
1. Secara "Hukum" diakhir jaman ini semua PASTI digoncangkan,......
Tapi secara "JANJI" ada orang-orang yg "di pisahkan" BAPA supaya TIDAK mengalami semuanya itu dan TIDAK ikut dirusakkan oleh keadaan jaman.(=diluputkan).
2. Secara  "Hukum" tidak ada yg dapat mengagalkan semua penderitaan diakhir jaman ini,
karena semua hari-hari penderitaan tsb sudah tertulis dalam Kitab Suci, ..........
Tapi secara "JANJI" oleh Kuasa "MINYAK & ANGGUR" sbg reprensentasi dari "Perjamuan Kudus" dan "Minyak Urapan" yg mengarah langsung pd "Pribadi Yesus".....maka kita semua yg PERCAYA "TIDAK akan tergoncangkan" (Ibrani 12:27)  atau  "TIDAK akan dirusakkan" (Wahyu 6:6)".
3.Secara "Hukum" manusia.kita selalu beranggapan bahwa hanya orang-orang yg mencari Tuhan saja yg dapat menerima pewahyuan dari Tuhan....
Tapi secara "JANJI"....IA berkenan ditemukan oleh orang yg tidak mencari DIA,bahkan menyatakan petunjuk-NYA kpd orang yg tidak menanyakan DIA. (Yes 65:1)
Dan inilah "kisah nyata yg dialami Pdt.DR.Yesaya Pariadji", seorang yang dipanggil Tuhan dan "dipaksa"-NYA untuk "mengembalikan kuasa" Minyak Urapan dan Perjamuan kudus.
Jadi kuasa ini bukan datang dari dirinya sendiri seperti reka-rekaan beberapa orang yg menyebutnya sbg seorang dukun diawal pelayanannya.
Tapi ini adalah Kuasa Adikodrati dari Yesus Kristus Tuhan,yg  pd mulanya tdk dikenalnya secara pribadi.....tapi Yesus sendiri berkenan utk menyatakan diri-NYA dan mempercayakan satu tanggung jawab yg mulia lewat Kuasa "MINYAK & ANGGUR" ini untuk membawa berlaksa-laksa jiwa menerima keselamatan didalam Kasih Yesus Kristus Tuhan.
Dengan hati yg tulus beliau rela mengorbankan segala-galanya utk mempersiapkan suatu barisan jemaat yg KUDUS, MISIONARIS dan SIAP ke Surga.(seperti yg di amanatkan langsung oleh Tuhan Yesus kepadanya)
Bukan karena kemampuan dan kepandaiannya akan dalil-dalil Theologia,....
Tapi karena beliau adalah seorang yg bersih tangannya dan murni hatinya, yg tidak menyerahkan dirinya pada penipuan dan yg tidak bersumpah palsu.(Maz 24:3-5) .
Sehingga Tuhan Yesus sendiri mengangkat roh beliau,disaat sedang tersungkur doa utk melihat surga dan neraka,sampai beliau tiga kali tersungkur menangis dikaki Yesus memohon pengampunan utk jiwa-jiwa yg sedang berteriak-teriak di neraka,dan meminta spy mereka diangkat dari api neraka dan beliau mau utk turun mengantikan posisi mereka di neraka.
Inilah yg membuat Tuhan Yesus mengatakan:"Pariadji engkau memiliki roh martir"
Ditengah masyarakat-pun beliau juga sangat dikenal sbg seorang yg jujur,murah hati dan rela berkorban......hatinya mudah tergerak oleh belas kasihan, bahkan ia bersama istri pd tengah malam rela masuk kegang-gang kecil pd saat hujan deras hanya utk mengantarkan obat pd orang-orang susah yg sedang terbaring sakit. Beliau terkenal sbg sosok yg rela berkorban,tidak hanya dimata orang-orang disekitarnya, tapi juga dimata Tuhan!
Karena kerinduannya untuk memberikan 'pengobatan gratis' pd semua orang miskin/yg tdk mampu....maka BAPA memberinya satu perintah yg tertulis dilangit :"Pariadji kembalikan KUASA Perjamuan kudus & Minyak Urapan!"
Untuk "mempersiapkan" suatu jemaat yg "Kudus","Misionaris" dan "Siap kesurga".....
Dan ini semua "terbukti" dan "Teruji" hari lepas hari dgn bertambahnya jiwa-jiwa diseluruh belahan dunia yg sudah disembuhkan,dilepaskan,dipulihkan,dan diselamatkan melalui  pelayanan beliau yg berjalan didalam tuntunan Roh Kudus untuk memberitakan dan mengembalikan KUASA Tuhan Yesus didalam "Perjamuan Kudus dan minyak Urapan"(spt amanat BAPA kpd-nya)


Bagian kita adalah :
*Tentukan "pilihan" anda sekarang juga!
Mau hidup didalam "Hukum" atau didalam "JANJI" ?
Yaitu "JANJI" utk TIDAK AKAN tergoncangkan lewat Kuasa Tuhan Yesus didalam Perjamuan Kudus & Minyak Urapan ( Minyak & Anggur )
*Dan bila kita memilih utk PERCAYA,maka pegang terus "JANJI-NYA",
Bahwa sekalipun semuanya "digoncangkan" dan "tergoncangkan" diakhir jaman ini,...
Tapi engkau dan saya TIDAK akan digoncangkan! ( Ibrani 12:26-28),...jika kita:
1.Menerima kerajaan yg tidak dpt tergoncangkan yaitu Yesus Kristus Tuhan (1 Yoh 5:5)
2.Beribadah dgn CARA yg "Berkenan" kpd-NYA,yaitu dgn "Perjamuan Kudus" 
(1Kor11:24-25"Perbuatlah ini!"=Perintah Yesus sendiri/bukan buatan manusia!)
3.Dengan "Hormat"/Dengan Minyak Urapan/Minyak Zaitun
Sebab "Minyak Zaitun" utk "Menghormati" Allah & manusia (Hakim2 9:9)
4.Dan "Takut" / Hidup dalam segala jalan yg ditunjukkan-NYA ( Ulangan10:12 )
"Takut"="godly fear" disini bukanlah "rasa takut" krn sesuatu yg menakutkan tapi karena KasihNya yg terbukti sangat besar itu, yg membuat kita TIDAK berani/tidak bisa lagi(=sungkan) untuk berbuat dosa.....(lahir dari satu kesadaran bahwa kita "dicintai"-NYA dgn amat sangat)
Maka PASTI kita "TIDAK akan digoncangkan/dirusakkan" (Wahyu 6:6)


Ibrani 12:28 (NKJV)
> "Therefore,since we are receiving a kingdom which cannot be shaken,let us have grace by which we may serve GOD acceptably with reverence and godly fear"


> "Jadi karena kita menerima kerajaan yg tidak tergoncangkan(=Yesus Kristus Tuhan),marilah kita "memiliki kasih karunia" itu (=didalam pengorbanan Tubuh & Darah Yesus/Perjamuan Kudus),sehingga kita dapat "melayaniNYA" didalam "Penghormatan" (=dgn Minyak Urapan/Minyak zaitun,sbb Minyak zaitun utk "Menghormati" Allah dan manusia) ,dan "takut akan Tuhan"(=takut berbuat dosa lagi karena sadar bhw dirinya sangat dikasihi BAPA).


Halleluya ......Amiiiiin!



Tidak ada komentar:

Posting Komentar